Jurus Ampuh UMKM Kelola Keuangan Dengan Pintar Menggunakan ”SI APIK” : Pencatatan Keuangan Berbasis Digital
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata TIM II Universitas Diponegoro memberikan pengenalan dan juga pelatihan pembukuan keuangan sederhana menggunakan aplikasi “SI APIK” kepada salah satu pelaku UMKM di Desa Kembaran. Kembaran merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang. Desa Kembaran ini terdapat banyak UMKM dari berbagai bidang usaha baik pada perdagangan, produk kreatif, dan lain sebagainya.
Setelah dilakukan survei dan wawancara dengan salah satu pelaku UMKM Pengolahan Keripik Tempe, pelaku usaha menjawab pernah melakukan pembukuan secara tradisional, namun untuk saat ini sudah tidak melakukan pembukuan atas usahanya. Maka dari itu, Intan Sepvira Maharani mahasiswa KKN Universitas Diponegoro TIM 11 2023/2024 berinisiatif untuk mengenalkan dan memberikan pelatihan melalui program monodisiplin yang berjudul “Pelatihan Penggunaan Aplikasi SI APIK kepada UMKM Untuk Pencatatan Keuangan Berbasis Digital.”
Aplikasi “SI APIK” yang kepanjangan dari (Sistem Informasi Aplikasi Pencatatan Informasi Keuangan) merupakan aplikasi pencatatan keuangan usaha yang dirilis oleh Bank Indonesia. Aplikasi ini memiliki prinsip SMASH yang artinya Standar, Mudah, Aman, Sederhana, dan Halal. Di samping mudah untuk digunakan, aplikasi ini juga sangat dirasakan manfaatnya, karena akan didapatkan sebuah laporan keuangan yang baik dari usahanya tanpa perlu susah payah meluangan tenaga apapun pikiran secara manual.
Pelaksanaan program ini dilakukan secara door to door yang diawali dengan menghubungi pelaku UMKM yang dituju untuk melakukan kesepakatan jadwal kunjungan dengan pemilik kemudian dilanjutkan dengan penjelasan mengenai apa itu aplikasi SI APIK, apa saja fitur unggulan dari aplikasi tersebut serta pelatihan bagaimana log-in dan input transaksi penerimaan maupun pengeluaran kas.
Maksud dari kegiatan pelatihan pembukuan digital ini kepada pelaku UMKM untuk mengajak dan memberi pengetahuan tentang pembukuan secara sederhana dan praktis menggunakan “SI APIK” dengan laporan keuangan yang baik, maka para UMKM akan mudah mengetahui kondisi usahanya. Dapat dipantau secara bulanan atau tahunan, apakah kondisi usaha stagnan atau justru meningkat.
Setelah memberikan pembahasan dan juga pelatihan atas aplikasi “SI APIK” ini, kegiatan selanjutnya adalah pembagian leaflet yang telah di buat agar pelaku UMKM dapat mempraktekannya serta pengambilan dokumentasi.
Form Komentar